Menu Close

Kasus Gareth Bale adalah Sebuah Teka-teki


bandar bola terpopuler Pria Wales yang kini berusia 31 tahun telah memenangkan berbagai trofi penting sepanjang karirnya. Yang paling mentereng tentu saja raihan trofi Liga Champions eropa empat kali berturut-turut. Saya ulangi,. Sesuatu yang tidak pernah diraih bahkan oleh galacticos pertama yang dihuni Ronaldo, Zidane, Beckham, Figo, Raul, dan Roberto Carlos (nama-nama yang bisa dikategorikan sebagai dewa sepakbola).

situs agen bola adil online Selain prestasi di atas, Gareth Bale memenangkan La Liga 2 kali, Copa Del Rey 1 kali, Supercup 1 kali, Piala Dunia antar klub 2 kali. Praktis, Gareth Bale telah mencicipi segala hal manis yang bisa diraih seorang pemain di level klub. Bale seharusnya jadi legenda dan di hormati di klub ibukota spanyol alih-alih pulang ke london guna menghidupkan lagi karirnya yang redup. 

bandar bola terpopuler Pada pertandingan melawan Burnley pekan lalu, Pemain bernomor punggung sembilan mengingatkan kita semua seperti apa Gareth Bale yang digilai Florentino Perez bertahun-tahun yang lalu. ia membantu Tottenham Hotspur menggilas Burnley dengan mencetak dua. Saya ulangi, Bale baru saja mencetak 2 gol dan satu assist pekan lalu. Memutar kembali waktu.

situs agen bola adil online  dulunya seorang bek kiri. Orang-orang di Southampton mengenal Bale sebagai spesialis tendangan bebas. Ia punya atribut bek kiri terbaik. Cepat, kuat, dan kemampuan crossing mumpuni.

bandar bola terpopuler Karirnya melesat saat Harry Redknapp menempatkan Bale di posisi Winger kiri. Transformasi berikutnya membuat Bale menjadi pencetak gol ulung sebagai winger kanan. Karena Bale jua, Tottenham meninggalkan status klub biasa-biasa saja menjadi klub yang layak diperhitungkan. Siapa yang tak ingin punya? tak salah bila Florentino Perez mengetuk pintu Daniel Levy dengan sekoper uang untuk membawa ke lampu-lampu cantik Santiago Bernabeu.

Bale pergi sebagai pahlawan, walau tak pernah menyumbang satu pun trofi bagi Spurs. Tiada yang ditinggalkan Bale selain kenangan manis, gol yang cantik, dan sorak-sorai di tribun White Hart Lane.

Hidup adalah rencana yang karam. Bale mendapati Madridistas ternyata tidak seramah para pendukung The Lilywhites. Cedera demi cedera membuat Bale kesulitan mendapat Continuity dan mencapai performa terbaiknya. 

Sekilas Bale menciptakan gol cantik, di waktu yang lain ia seperti lupa caranya bermain. Rumor lain menyebutkan Bale tak kunjung menguasai bahasa Spanyol setelah tujuh tahun, Thibaut Cortois mengatakan Bale tidak bisa membaur di ruang ganti, Kecintaan pada Golf yang sama sekali tidak pernah ditutupi juga dituding jadi penyebab sulitnya integrasi. dan lain-lain, dan lain-lain.

error: Content is protected !!